suria

Bintang porno Miyabi diharam jejak kaki di Indonesia

Ramai rakyat beragama Islam Indonesia memprotes kedatangan bintang porno Jepun bernama Miyabi
Ramai rakyat beragama Islam Indonesia memprotes kedatangan bintang porno Jepun bernama Miyabi
Ramai rakyat beragama Islam Indonesia memprotes kedatangan bintang porno Jepun bernama Miyabi

KEDATANGAN bintang porno Jepun, Maria Ozawa alias Miyabi ke Indonesia terpaksa dibatalkan di saat-saat akhir.

Miyabi terpaksa akur dengan desakan rakyat negara itu yang tidak mahu melihat kelibat bintang porno itu menjejak kaki di bumi Indonesia.

Nama Miyabi tiba-tiba saja meniti di bibir setiap warga Indonesia disebabkan kontroversi kedatangannya sehingga menimbulkan protes jalanan.

Pihak yang paling agresif memprotes kedatangan Miyabi ialah Majlis Ulama Indonesia (MUI).

MUI tetap menolak kedatangannya samada ia datang atau tidak.

"Datang atau tidak datang, kita tetap menolak dia (Miyabi)," ujar Ketua MUI Ma'ruf Amin di Kantor MUI semalam.

Menurut Ma'ruf, meskipun Miyabi datang dengan mengenakan pakaian yang sopan dan menutup seluruh tubuhnya, MUI akan tetap menolaknya. Ini adalah Miyabi dinilai sebagai lambang dunia porno.

"Kami tetap menolak walau dia tidak membuka auratnya. Miyabi itu mukanya muka porno. Sudah sangat ketara," katanya dengan santai.

Miyabi direncanakan akan datang ke Indonesia 14 Oktober 2009. Kedatangannya adalah dalam rangka membintangi film 'Menculik Miyabi'.

Namun, menurut Produser Maxima Picture, Ody Mulya Hidayat, disebabkan protes ini, kedatangan artis porno itu terpaksa dibatalkan. Meski begitu, Miyabi akan tetap mendukung watak dalam film tersebut. Hanya, lokasi shooting film saja yang kemungkinan akan dipindahkan.

Menurut Odi, pihaknya terpaksa membatalkan kehadiran Miyabi dan menunda penggambaran film "Menculik Miyabi" kerana protes keras terhadap film itu. Pihaknya juga tidak akan memaksakan kedatangan Miyabi.

Perjalanan karier Miyabi di dunia perfileman diawali ketika bergabung dengan B-Open, sebuah agen artis terkenal di Jepang. Miyabi mulanya menjadi model untuk laman khusus pria dewasa pada bulan Jun 2005. Dari laman itu, Miyabi terlibat dengan sejumlah sesi foto bogel.

Miyabi, yang kecantikannya diwarisi dari perpaduan keelokan wajah sang ibu yang asli Jepang dengan ayahnya yang berasal dari Perancis dan keturunan Kanada, mulai memahatkan namanya sebagai bintang porno seawal tahun 2005 apabila ia membintangi film porno bertajuk New Face produksi S1, sebuah Production House film dewasa di Jepang.

Beliau bergabung dengan syarikat video S1 dan mengeluarkan satu judul setiap bulannya sehinggalah Februari 2007. Judul-judul video Miyabi sempat menjuarai penjualan terbanyak film-film porno satu Jepun.

Daya pikat Miyabi, bukan hanya aksi ghairah tapi penampilan wajahnya yang ayu dan innocent.

Tak hanya film-film porno yang juga dibintanginya, Miyabi juga sempat terlibat dalam penggarapan film garapan V-Cinema, MTV Jepun dan menjadi model untuk video klip lagu 'Summer Time in the D.S.C'.

Miyabi bangga membuat pengakuan yang beliau hilang dara pada usia 13 tahun. Di blog pribadinya, perempuan kelahiran Hokkaido, Jepun pada 8 Januari 1986 ini mengaku di usia semuda itu, beliau telah melakukan hubungan intim dengan enam pria, empat di antaranya adalah budak muda.

Dalam filem 'Menculik Miyabi', pihak produksi Maxima tidak akan mengeksploitasi soal urusan ranjang Miyabi.

Filem ini menceritakan seorang gadis cantik asal Jepun yang merantau ke Indonesia dengan tujuan untuk berniaga dan akhirnya mendirikan toko Miyabi Lingerie.

Cerita berlanjut ke tiga mahasiswa yang sedang bingung mencari hadiah buat ulang tahun perempuan yang mereka cintai. Ketiga pemuda ini begitu obsesi dengan kecantikan Miyabi sehingga menculik Miyabi.

Menurut rencana, Miyabi sepatutnya datang ke Jakarta tanggal 14 Oktober dan memulai shooting dari 15 hingga 22 Oktober.

Artikel Sebelum

Artikel Lain