suria

495 Tenaga Kerja Indonesia Di Arab Saudi Dibawa Pulang

JAKARTA: Sejumlah 495 tenaga kerja Indonesia di Arab Saudi yang menghadapi pelbagai masalah dengan majikan, dibawa pulang oleh Kementerian Luar Negeri Indonesia sejak 7 April hingga 3 Mei lalu.

Pengarah Penerangan dan Media Kementerian Luar Negeri, P.L.E. Priatna berkata alasan umum yang mengharuskan mereka dihantar pulang adalah kerana mereka melarikan diri daripada majikan.

"Permasalahannya beragam dari gaji tidak dibayar, pekerjaan tidak sesuai dengan kontrak kerja, disakiti majikan, tidak bersedia untuk bekerja, sakit atau ingin pulang ke tanah air," katanya dalam kenyataan di sini, Selasa.

Sementara itu, mengikut catatan Kedutaan Besar Indonesia di Riyadh, tenaga kerja Indonesia itu pada umumnya melarikan diri untuk meminta perlindungan di kedutaan itu.

Mereka ditempatkan di Rumah Transit sementara menunggu proses mendapatkan kebenaran daripada pihak berkuasa Arab Saudi untuk dihantar pulang ke tanah air.

Pada masa ini, masih ada sejumlah 208 orang di Rumah Transit itu. - BERNAMA

Artikel Sebelum

Artikel Berikut

Artikel Lain